Spirit of Aqsa | Jakarta (3/10) - Tiga pekan berada di Jakarta, Syaikh Abdussalam Al-Banna harus kembali dan meninggalkan Indonesia. Perjalanan ukhuwwah yang indah dirasakan Syaikh Abdussalam sejak tiba di Jakarta hingga berkeliling beberapa daerah dalam rangka Road Show Solidaritas Gaza - Lombok.
```Kami 12 tahun merasakan derita rumah-rumah hancur luluh lantak, kehilangan keluarga, bahkan setiap rumah di Gaza ada yang syahid dan luka akibat serangan Zionis. Karena itu, kami tau betul apa yang dirasakan saudara-saudara kami di Indonesia yang terkena gempa saat ini. tegas syaikh saat menyampaikan edukasi di beberapa tempat.```
Syaikh Abdussalam menambahkan bahwa yang bisa kami lakukan untuk Indonesia adalah ajakan untuk bersabar dan berjuang untuk bangkit. Karena hal ini adalah ujian dari Allah swt untuk menampakkan di kalangan hambanya.
"Al-Aqsa masih dalam keadaan terjajah dan dinistakan hingga hari ini oleh Zionis, ini tanggungjawab siapa? Tentu menjaga tempat Isra' Mi'raj Rasulullah ini adalah tanggungjawab bersama ummatnya!" tegas Syaikh.
Bersamaan dengan Donasi perjuangan menjaga Al-Aqsa, Syaikh Abdussalam Al-Banna juga menyisihkan dana yang digalang untuk membantu korban gempa Lombok.
Menurut Ridwan, Penanggungjawab Umum Program Spirit of Aqsa, agenda serupa dalam waktu dekat akan dibuat untuk korban gempa Palu.
"Koordinator Ulama Palestina Kawasan Asia Tenggara akan bekerjasama agar Palestina bisa ikut berpartisipasi menggalang bantuan selain untuk perjuangan Al-Aqsa juga untuk korban gempa di Indonesia" ujar Ridwan.
Spirit of Aqsa mengajak berbagai pihak untuk bisa bersinergi Ukhuwwah dan Kemanusiaan. Sebagaimana bantuan dari solidaritas Palestina ini untuk Lombok melalui Lembaga AQL Peduli.
Donasi Palestina: bit.ly/JihadHartaAqsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar